Minggu, 28 April 2013

Tobatnya Seorang Play-Girl








¤¤¤ | *  TOBATnya Seorang PLAYGIRL  * | ¤¤¤



Sahabat fillah yang dirahmati Allah SWT
Sedikit ada kisah dari seorang sahabat kita
Mari kita simak pengakuannya…



**z@g**



“Assalamuàlaikum sahabat fillah yang di rahmati Allah SWT
Awalnya, aku dulu adalah seorang wanita yang sangat rusak agamanya,
Gemar berdandan dan tidak suka menutup aurat
Hobiku berpacaran dg berganti-ganti lelaki
Dan yang lebih ironisnya lagi…
Aku sangat suka menyakiti perasaan oranglain dengan kata-kata kasar dan menghinanya


Aku memilih pasanganku
dari Rupanya….
dari Hartanya….
dari Jabatannya….
Ataupun dari pangkatnya….
Tidak peduli dia laki-laki yang baik ataupun tidak, yahh…

Pastinya memang tidak sahabat,
Karena… Mana mungkin ada laki-laki baik dan beriman
Serta taat kepada Allah dan Rasulnya
Mau jika aku ajak untuk menjalani hubungan diluar dari pernikahan
Atau biasa disebut dengan PACARAN!
(Laa tahkrabu zina)


Saat pertama menjalankan peranku sebagai seorang remaja
Aku banyak menghabiskan waktu untuk senang-senang
Melancong kemana-mana
Keluar malam

Berkumpul di cafe-café dengan teman-teman cewek ataupun cowok-ku
Dan hal yang paling sering aku lakukan adalah berboncengan dengan lelaki yang BUKA MAHRAMKU


Setiap kali aku disakiti oleh “pacar”ku,
Aku selalu menganggap bahwa aku masih belum sempurna
Dan aku harus merubah diri kearah yang bisa membuat laki-laki yang aku cintai
Kembali lagi kepadaku


Nah, keinginan itulah yang selalu mendorongku untuk semakin mempercantik diri
Mengeksploitasikan ragaku dengan foto-foto tercantikku di dumay (dunia maya) sebanyak-banyaknya
Dan setiap kali ada yang memuji kecantikanku dengan gambar tidak menutup aurat
Penuh polesan itu

Aku merasa seakan agung dan tinggi dihadapan para lelaki tersebut
Padahal aku tidak pernah sadari, bahwa apa yang aku lakukan sebenarnya sudah membuat kehormatan dan harga diriku terperosok kedalam lubang kehinaan


Aku terus larut dalam kecewaku
Karena semua orang yang pernah menjadi “pacar”ku pergi meninggalkanku

Memang, didalam berpacaran aku tidak pernah melakukan hal yang berhubungan dengan fisik yang berlebihan
Hanya sebatas boncengan, Jabatan tangan, Pelukan, Dan berdua-duaan
(TIDAK UNTUK DITIRU!)


Singkat ceritanya
Aku bertemulah dengan seorang akhwat dari MHTA

Aku senang berbincang dengannya
Dia bagaikan cahaya digelapnya hidupku selama ini
Dari situlah..
Aku mulai menemukan arah hidupku lagi


Dia mengajakku untuk bergabung di organisasi Islamnya
Dia mengajakku kajian, mendengarkan Tausyiah diberbagai seminar, Halaqoh, dan lain sebagainya



Sahabat filla yang dirahmati Allah SWT
Tahukah kalian, Betapa sejuknya hati ku
Saat berada diantara orang-orang yang penuh dengan cahaya iman


Dulu, aku yang seorang wanita yang tidak suka dengan jilbab dan kerudung
Kini kedua itu sudah menjadi paru-paru hidupku
Yang dengan bangganya aku bawa kemanapun aku pergi keluar rumah

Aku jaga kehormatan diriku sebagai seorang muslimah
Karena aku tau, Dan aku yakin ...
BAHWA AKU INI SANGAT BERHARGA
AKU INI RATU DIDALAM AGAMAKU yang tidak semua orang dapat melihat keindahan ragaku
Tidak semua orang dapat menyentuh tubuhku
Tidak semua orang mudah menatap wajahku
Dan berjabat tangan denganku


Dulu aku tidak peduli jika ada orang yang menghina Islam agamaku
TAPI KINI
Aku akan sangat marah
Jika ada yang berani menginjak-injak agamaku ISLAM


Aku siap kapanpun untuk turun kemedan juang
Untuk memperjuangkan kesucian agamaku
Untuk membela agamaku

Aku tidak pernah takut kepada siapapun
Terkecuali hanya kepada ALLAH...
Hanya kepada ALLAH…


20 tahun sudah sahabat fillah yang dirahmati Allah SWT...
Aku menghabiskan usia dan waktuku untuk berbuat maksiat
Untuk menjadi PENENTANG ALLAH yang paling nyata
Untuk terus berbuat dan tertawa diatas dosa-dosa


Aku bangga pada perbuatanku yang salah dan menyimpang…
Tetapi kini aku sadar…
Aku sudah tersesat dalam kesesatan yang jauh...
Jika Allah masih memberikanku waktu
Aku ingin menebus semua kesalahanku…
Air mataku ini akan menetes setiap kali aku ingat akan kematian


Aku berdoa kepada Allah...

“Ya Allah…
Apakah hamba pantas untuk kembali kepadamu
Hamba yang selama ini selalu menjadi penentangmu ya Rabb...
Hamba selalu bangga
Padahal hamba hanyalah calon bangkai


Kecantikan hamba akan berubah menjadi sebongkah kerangka yang mengerikan
Kulit hamba akan membusuk
Apa lagi yang hamba pantas banggakan, selama ini yaa Malik..??


Jika sedikit saja engkau timpakan azab-Mu
Pastilah hamba tidak dapat mencegahnya…



Ampunilah hamba Yaa Kudus…
Kembalikanlah cahaya iman dihati hamba,
Seperti di waktu hamba terlahir dulu


Hamba ingin kembali yaa Allah
Hamba Rindu akan Pelukan cinta-Mu…





Sahabat Fillah yang di rahmati Allah SWT
Tidak ada kebahagiaan yang kudapat setelah aku berbuat dosa dan maksiat
Tidak ada kemenangan hati yang kudapat setelah aku menentang aturan Tuhan

Aku, justru mendengar hatiku menjerit
Hatiku menangis
Sekarang aku berharap
Semoga Allah senantiasa melimpahkan hidayah-Nya kepadaku…


Seandainya aku dulu menutup aurat...
Pastilah tidak ada laki-laki bajingan yang akan mendekatiku
Pastilah aku tidak akan pacaran
Dan pastilah aku tidak akan terluka dan berputus asa…


Ternyata, Apa yang ALLAH dan Rasulnya tetapkan
Semua itu adalah untuk kebaikan kita
Untuk kemaslahatan dunia
Tetapi kita saja yang mencari penderitaan kita sendiri…


Andaikan negeri islam masih dipimpin oleh seorang khalifah seperti Rasulullah
Ataupun Abu Bakar...
Pastilah dunia ini penuh dengan ketentraman...

Semoga suatu hari nanti akan hadir lagi
Seorang khalifah... dengan adanya khilafah
Aaaamiin”


***
Itulah seputar pengakuan seorang mantan playgirl
Sahabat fillah…
Semoga kedepannya nanti, akan ada wanita-wanita lainnya yang mengikuti jejak dan pilihan hidup seperti sahabat kita tersebut
Syukran jaziilan ...



Semoga bermanfaat



***
Referensi :
Sabtu | 24 Mar'12 @ 05:05
http://cahayayangsempurna.blogspot.com/2012/03/taubanya-seorang-playgirl.html
*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar