Selasa, 07 Mei 2013
Aku Hanya Wanita Biasa
•♥• Aku Hanya Wanita Biasa •♥•
Kepadamu yang akan menjadi pendampingku
kelak ...
Terima kasih karena telah memilihku diantara ribuan bidadari diluar sana yang siap untuk kau pilih ...
Padahal kau begitu tahu,
Aku hanyalah wanita biasa, yang sangatlah jauh dari kata sempurna
Karenanya ku ingin kau tahu,
Aku bukanlah wanita yang sempurna
Aku begitu banyak miliki kekurangan
Maka ketahuilah ...
Kepadamu yang akan memilihku kelak ...
Aku tak sebijak bunda Khadijah,
Karenanya ku ingin kau tahu,
Aku bisa saja berbuat salah dan begitu membuatmu marah
Maka ku mohon padamu,
Bijaklah dalam menghadapiku
Jangan marah padaku …
Nasihati aku dengan hikmah
Karena bagiku kaulah pemimpinku
Tak akan berani ku durhaka kepadamu ...
Duhai kau yang telah memilihku kelak ...
Ingatlah, tak selamanya aku dapat tampak cantik dimatamu
Ada kalanya aku akan terlihat begitu kusam, lagi jelek
Mungkin karena aku begitu sibuknya berjibaku didapur, untuk menyiapkan makan untukmu dan malaikat-malaikat kita nanti
InsyaAllah ...
Maka, aku akan tampak kotor dan bau asap
Atau karena seharian ku harus membenahi istana kecil kita
Agar kau dan malaikat kita dapat tinggal dengan nyaman, sehat dan bahagia
Maka mungkin aku tidak sempat berdandan untuk menyambutmu sepulang bekerja
Ataukah kau akan menemukanku terkantuk-kantuk saat mendengar keluhan dari ceritamu
Bukan karena aku tak suka menjadi tempatmu menumpahkan segala rasamu
Tapi semalam saat kau tertidur dengan nyenyaknya
Aku tak sedetikpun tertidur kerana harus menjaga malaikat kecil kita yang tengah rewel
Dan ku tahu, kau letih mengais rezeki untuk kami
Maka tak ingin ku mengusik sedikit pun lelapmu
Jadi jika esok pagi kau mendapatiku begitu letih,
Dan ada lingkaran hitam di mataku
Maka tetaplah tersenyum padaku,
Karena kau adalah kekuatanku
Senyum-mu adalah motivasiku untuk tetap bangkit,
Tetap bersemangat ...
Padamu yang menjadi nahkoda dalam hidupku, kelak ...
Ketahuilah, aku tak sesabar Fatimah
Ada kalanya kau akan menemukanku begitu marah, menangis dan tak terkontrol
Bukan karena ku membangkang padamu
Tapi aku hanya wanita biasa …
Aku juga butuh tempat untuk menumpahkan beban di hatiku
Tempat untuk melepaskan penatku
Dan mungkin saat itu aku tak menemukanmu
Atau kau begitu sibuknya dengan pekerjaanmu
Maka bersabarlah ...
Yang ku butuhkan hanya belaianmu ...
Karena bagiku,
Kau adalah tetesan embun yang mampu memadamkan segala resahku ...
Padamu yang menjadi imam dalam hidupku, kelak ...
Ketahuilah, aku tak secerdas Aisyah
Maka jangan pernah bosan mengajariku
Membimbingku ke arah-NYA
Jangan segan membangunanku di sepertiga malam untuk bersamamu
Menghadap Nya
Kita bermunajat pada Kekasih yang Maha Kasih
Jangan letih mengingatkanku untuk tetap bersamamu
Mendulang pahala dalam amalan-amalan sunnah-Nya
Bimbinglah tanganku ke Zannah-NYA
Agar kau dan aku tetap bersatu di dalamnya ...
Padamu yang menjadi kekasih hati dan teman dalam hidupku, Kelak ...
Seiring berjalannya waktu
Kau akan menemukan rambutku yang dulu hitam legam nan indah itu,
Akan menipis lagi memutih
Kulitku yang bersih akan mulai keriput
Tanganku yang halus akan menjadi kasar
Dan kau tak akan menemukanku sebagai wanita cantik yang kau khitbah puluhan tahun lalu ...
Bukan wanita muda yang selalu menyenangkan matamu ...
Maka jangan pernah berpaling dariku ...
Karena satu yang tak pernah berubah,
Bahkan sejak dulu akan terus bertambah dan kian membuncah,
Yaitu Rasa Cintaku padamu ...
Ketahuilah ...
Ditiap harinya
Ditiap jamnya
Ditiap menit dan detiknya
Telah aku lewati dengan selalu jatuh cinta padamu
Maka cintailah aku karena-NYA,
Dengan apa adanya aku ...
Lebih kurang diriku
Jangan berharap aku menjadi wanita sempurna ...
Maafkan aku,
Karena aku bukan istri Nabi ...
Jua aku,
Diri ini ...
Aku hanya wanita biasa .......
***
Referensi :
Minggu, 24 Oktober 2010
http://www.oaseimani.com/aku-hanya-wanita-biasa.html
*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar