HUJAN
Mungkin kita adalah salah satu dari sekian banyak orang yang SERING mengeluh jika hujan turun ?
Seolah kita telah menyalahkan Sang pemberi hujan,
menganggap bahwa hujan telah mengganggu kelancaran aktivitas kita
Inilah salah satu kelemahan manusia yang terkadang “tidak tahu diri”,
ingin hidup serba enak, tapi disuruh bersyukur tidak mau
Saya rasa kita semua tahu bahwa hujan itu bagian kecil dari nikmat Allah kepada hambanya
Namun pada kondisi tertentu,
ia bisa menjadi musibah bagi manusia
Akan tetapi,
sekalipun hujan bisa menimbulkan musibah bagi manusia
Di situlah letak kasih sayang Allah kepada kita
Kenapa???
Karena pada saat itulah kita mendapatkan ujian dari Allah
Barang siapa yang lulus ujian, maka ia akan bertambah derajat ketaqwaannya dimata Allah
Makanya,
pada dasarnya tidak ada alasan bagi kita untuk mengeluh jika hujan turun
sekalipun mengakibatkan beberapa aktivitas kita menjadi terhambat
Coba deh kita pikirkan lebih dalam,
sebenarnya kenapa sih Allah menurunkan hujan pada beberapa bulan terakhir ini
Atau bahkan hampir setiap hari ???
Sebelum kita jawab pertanyaan ini,
kita semua harus menanamkan kepahaman di hati kita masing-masing,
bahwa segala sesuatu yang berasal dari Allah, tidak ada yang sia-sia, karena semuanya mengandung manfaat dan tujuan, walaupun kita sering tidak menyadari keberadaan manfaat dan tujuan itu
Allah SWT pun telah berfirman dalam Surat Ali Imran, yang artinya bahwa
Tidaklah Allah menciptakan segala sesuatu itu dengan sia-sia
ﻭَﻣَﺎ ﺧَﻠَﻘْﻨَﺎ ﭐﻟﺴَّﻤَﺎٓﺀَ ﻭَﭐﻟْﺄَﺭْﺽَ ﻭَﻣَﺎ ﺑَﻴْﻨَﻬُﻤَﺎ
“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya tanpa hikmah”
(Qs. Shad : 27)
Ketika pemahaman tadi sudah kita kuasai,
maka insya Allah kita bisa menjawab pertanyaan tadi
Satu hal yang saya ketahui,
bahwa salah satu waktu yang mustajab untuk berdo’a itu adalah pada saat “hujan turun ke bumi”
Subhanallah . . . . .
Barulah kita sadari ternyata Allah SWT ingin kita banyak berdo’a kepada-Nya disaat hujan turun, karena itu berkah dari-Nya
Allah merindukan rintihan do’a dari hamba-hambanya yang shalih
Allah ingin menebarkan rahmat-Nya kepada para hambanya yang senantiasa berdo’a kepada-Nya
Imam Nawawi mengatakan bahwa
“salah satu penyebab do’a pada waktu hujan tidak ditolak atau jarang ditolak ialah karena pada saat itu sedang turun rahmat Allah SWT, khususnya curahan hujan pertama di awal musim
(Fathul Qadir 3/ 340)
Beberapa hikmah hujan diantaranya ;
1. Wujud nyata dari rahmat Allah untuk seluruh makhluk
Allah SWT berfirman,
ﻭَﻫُﻮَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳُﻨَﺰِّﻝُ ﺍﻟْﻐَﻴْﺚَ ﻣِﻦْ ﺑَﻌْﺪِ ﻣَﺎ ﻗَﻨَﻄُﻮﺍ ﻭَﻳَﻨْﺸُﺮُ ﺭَﺣْﻤَﺘَﻪُ ﻭَﻫُﻮَ ﺍﻟْﻮَﻟِﻲُّ ﺍﻟْﺤَﻤِﻴﺪُ
“Dan Dialah Yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji”
(Qs. Asy Syuura : 28)
2. Rizki bagi seluruh makhluk
Allah SWT berfirman,
ﻭَﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﺭِﺯْﻗُﻜُﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﺗُﻮﻋَﺪُﻭﻥَ
“Dan di langit terdapat rezkimu dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu”
(Qs. Adz Dzariyat : 22)
Ath Thobari mengatakan,
“Di langit itu diturunkannya hujan dan salju, dimana dengan sebab keduanya keluarlah berbagai rizki, kebutuhan, makanan dan selainnya dari dalam bumi”
3. Pertolongan untuk para wali Allah
Allah SWT berfirman,
Yang artinya
“(Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari mu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh dengannya telapak kaki(mu)”
(Qs. Al Anfal : 11)
4. Sebagai alat untuk bersuci hamba-hamba Allah
Dalilnya adalah sebagaimana disebutkan dalam
point ke-3, Allah Ta’ala berfirman,
ﻭَﻳُﻨَﺰِّﻝُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢ ﻣِّﻦ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀ ﻣَﺎﺀ ﻟِّﻴُﻄَﻬِّﺮَﻛُﻢ ﺑِﻪِ
“Dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu”
(Qs. Al Anfal : 11)
5. Permisalan akan kekuasaan Allah menghidupkan kembali makhluk kelak pada hari kiamat
Firman Allah SWT yang artinya,
“Dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan dengan air itu dihidupkan-Nya bumi sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran)”
(Qs. An Nahl : 65)
6. Adzab atas para pelaku maksiat
Hal ini dapat kita lihat pada firman Allah SWT tentang adzab pada kaum Nuh,
ﻭَﻗِﻴﻞَ ﻳَﺎ ﺃَﺭْﺽُ ﺍﺑْﻠَﻌِﻲ ﻣَﺎﺀَﻙِ ﻭَﻳَﺎ ﺳَﻤَﺎﺀُ ﺃَﻗْﻠِﻌِﻲ ﻭَﻏِﻴﺾَ ﺍﻟْﻤَﺎﺀُ ﻭَﻗُﻀِﻲَ ﺍﻟْﺄَﻣْﺮُ ﻭَﺍﺳْﺘَﻮَﺕْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﺠُﻮﺩِﻱِّ ﻭَﻗِﻴﻞَ ﺑُﻌْﺪًﺍ ﻟِﻠْﻘَﻮْﻡِ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ
“Dan difirmankan: "Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan) berhentilah," dan air pun disurutkan, perintah pun diselesaikan dan bahtera itu pun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: "Binasalah orang-orang yang zalim"
(Qs. Hud : 44)
Beberapa hikmah dari hujan sudahlah kita simak, dan ketahui
So . . . . . Masih terpikirkankah untuk mengeluh di kala hujan turun ???
ﺇِﻧَّﻪُ ﻛَﺎﻥَ ﻋَﺒْﺪًﺍ ﺷَﻜُﻮﺭًﺍ
“Sesungguhnya dia adalah hamba (Allah) yang banyak bersyukur”
(Qs. Al Israa' : 4 )
Agar termasuk golongan diatas,
Jangan lupa untuk TETAP bersyukur ya kawan ^_^
Wallahul Muwaffiq
Semoga Tulisan ini dapat bermanfaat buat Sahabat-sahabat pembaca semuanya
***
Referensi :
Rabu, 03 November 2010
http://fachrie230389.wordpress.com/2010/03/11/musim-hujan-%E2%80%9Callah-ingin-kita-banyak-berdo%E2%80%99a%E2%80%9D/
*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar